APAKAH KITA MASIH SERING BERFOKUS KEPAD BERKAT YANG SIFATNYA SEMNTARA?
Asaf adalah keturunan dari suku lewi yang bertugas sebagai pelayan pujian dihadapan Tabut Tuhan dan kepala paduan suara pada zaman Raja Daud ( Baca 1 Tawarikh 16 : 4 - 5 ). Mazmur 73 ini berisikan tentang pergumulan hidup yang dialami oleh Asaf ketika melihat keberadaan orang - orang fasik yang secara kasat mata tampak lebih mujur hidupnya dibandingkan dengan mereka yang hidupnya takut akan Tuhan.
" Sebab kesakitan tidak ada pada mereka, sehat dan gemuk tubuh mereka, mereka tidak mengalami kesusahan manusia dan mereka tidak kena tulah seperti orang lain...mereka menambah harta benda dan senang selamanya" ( Ayat 4, 5, 12 )
Ini menimbulkan kegundahan dalam diri Asaf sehingga ia sempat komplin kepada Tuhan mempertanyakan keadilannya " Sia - sia sama sekali aku mempertahankan hati yang bersih dan membasuh tanganku tanda tak bersalah, namun sepanjang hari aku kena tulah dan kena hukuman setiap pagi " ( ayat 13, 14 )
Ketahuilah kemunjuran orang fasik itu tidak untuk selama lamanya hanya sesaaat selam hidup didunia " karena sedikit waktu lagi maka lenyaplah orang fasik, jika engkau memperhatikan tempatnya maka ia sudah tidak ada lagi" ( Mazmur 37 : 10 ), krena itu Daud mengingatkan " jangan marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang - orang yang berbuat curang sebab mereka segera lisut seperti rumput dan laju seperti tumbuh - tumbuhan hijau " ( Mazmur 37 : 1 -2 )
Sesulit apapun situasi kita biarlah kita tetap mengerjakan bagian kita yaitu hidup benar dihadapan Tuhan dan senantiasa tinggal dekat Dia dan disitulah letak harta serta kekuatan kita orang - orang percaya sebab siapa yang jauh dari Tuhan akan mengalami kebinasaan ( Ayat Nast )
Akhirnya Asaf pun menyadari bahwa tidak selayaknya ia merasa cemburu dan iri hati dengan kehidupan orang - orang fasik, jadi tidak ada kata rugi atau sia - sia untuk mempertahankan hidup yang benar dihadapan Tuhan sebab pada satatnya nanti Tuhan akan membuat sebuah perbedaan antara kita orang percaya dan orang fasik, ketidak taatan pasti akan mendapat balasannya dan ...." ada pahala bagi orang benar sesungguhnya ada Allah yang memberikan keadailan di bumi" ( mazmur 58 : 12 )
Bagaimana dengan kita saat ini apakah kita masih selalu menggerutu bahkan komplin sama Tuhan dengan keadaan kita ?
Nast bacaan : " Sebab sesungguhnya siapa yang jauh dari pada Mu akan binasa, kau binasakan semua orang yang berzinah dan meninggalkan Engkau" ( mazmur 73 : 27 )
